REVIEW NOVEL GUSTIRA
Gustira;
Menilik Cinta dari Generasi Milenial
Judul
buku : GUSTIRA
Penulis
:
Kata Kokoh
Penerbit :
Pastel Books
Kategori :
Fiksi Indonesia
Cetakan :
Cetakan Pertama, Maret 2019
Tebal
halaman : 352 halaman
Ukuran :
14 × 20,5 cm
ISBN :
978-602-6716-46-0
Harga :
Rp. 90.000,-
Novel karya Kata Kokoh ini merupakan
novel dengan genre romance yang
sangat memukau dengan kisah remaja yang menggelitik hati pembacanya. Kata Kokoh
selalu bisa membuat novel yang mampu menarik perhatian dengan kreativitasnya
dalam memainkan sebuah cerita.
Kisah yang elok dibalut dengan humor-humor kocak dari Gusti,
sang tokoh utama memberikan nuansa baru yang segar. Berawal dari pertemuan yang
tak terduga, ketika Ira mau menggantikan Sisy yang saat itu tidak bisa bertemu
dengan pengagum rahasianya yakni Gusti. Alhasil, Ira malah terjebak dengan
kata-kata Gusti yang membuatnya risih sekaligus jatuh cinta. Hari-hari Ira yang
dirasa monoton dan tak ada perubahan, kini bermetamorfosis dengan warna-warni
keceriaan di setiap momen dalam kehidupannya. Semua itu berkat Gusti yang
terkesan senang becanda, tetapi karismanya sebagai cowok yang tren dan kekinian
tidak pernah pudar.
Percintaan dan persahabatan sebagai
tema yang diangkat dari novel ini pun terasa melekat. Dengan adanya Ririn and the gang sebagai penggemar
berat Gustira yang selalu caper, membuat pembaca merasa gemas sendiri saat
membacanya. Ira yang sebelumnya juga tak terlalu peduli terhadap masalah cinta,
mulai menyadari bahwa cinta itu datang secara tiba-tiba karena suatu kebiasaan
dan diri kita sendiri pun tidak bisa dengan mudah mengelaknya.
Kata Kokoh selaku penulis dari novel
Gustira begitu lihai dalam bermain alur sehingga membuat adegan yang sedang
diceritakan tidak menjadi jenuh dan membosankan. Para pembaca diajak untuk
menyelami karakter para tokoh yang ketika disatukan akan menjadi sebuah
perpaduan yang utuh sekaligus menarik. Meskipun tingkah laku Gusti yang kocak
parah, tetapi tidak menghilangkan unsur romansa khas milenial yang tercampur
dengan sempurna.
Desain kovernya yang cerah dengan warna
kuning di sampul depan dan warna ungu di sampul belakang sangat memancarkan
aura khas generasi milenial. Genre yang disuguhkan juga ringan dan membuat
pembacanya mudah terbawa suasana atau baper atas tingkah laku tokoh yang
diceritakan. Dari segi isinya, buku ini cocok dapat dibaca oleh semua kalangan
karena memiliki pesan moral yang diselipkan sehingga novel ini tidak terpaut pada
percintaannya saja. Selain itu, disuguhkan pula quotes di awal setiap babnya membuat pembaca semakin meresapi inti
cerita yang begitu milenial ini.
Namun, tidak ada sesuatu yang sempurna
di dunia ini. Begitu pun novel Gustira yang pada bagian endingnya masih terasa menggantung sehingga para pembaca mungkin merasa
bingung sekaligus penasaran bagaimana penyelesaian ceritanya. Terdapat pula
bahasa daerah yang digunakan dalam dialog antartokoh yang dapat membuat para
pembaca kesulitan memahaminya. Terlepas dari itu semua, kelebihan dari novel
ini masih lebih banyak daripada secuil kekurangan yang tertera. Sebab, novel
Gustira tidak hanya menyajikan sesuatu yang segar dan kekinian, tetapi juga
tersimpan pesan moral persahabatan serta kasih sayang yang kuat untuk sesama
sehingga patut untuk dibaca dan diselami. Tunggu apalagi, segera pinang
kekonyolan Gusti dalam pikiranmu.
Pereview
Dyra
Saras, gadis belia yang masih duduk di Sekolah Menengah Pertama. Hobinya
membaca, menulis, dan mendengarkan musik. Salam Mimpi!
Komentar
Posting Komentar